>>SL. Harahap
Mandau-Duri, SBN---Sosialisasi Beras Raskin untuk masyarakat
miskin (raskin) yang dimotori oleh Kasubbag Distribusi Perindustrian dan
Perekonomian Kabupaten Bengkalis, sangat antusias yang diikuti oleh perangkat
tingkat Lurah dan Kades se Kecamatan Mandau di gedung kantor Camat Mandau.
Gonjang-ganjing
pembagian jatah beras untuk masyarakat miskin (raskin) di Kabupaten Bengkalis,
sempat pula menyeletus isu yang kurang menyenangkan telinga masyarakat dan
hampir saja masyarakat hilang harapannya, akibat statement salah satu oknum
anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, utusan Kecamatan Mandau dari partai
PKS H Dr Fidel di media lokal beberapa bulan yang lalu,” bahwa
program pemerintah untuk raskin lebih baik dialihkan ke sektor lain untuk
mebuka lapangan kerja,” namun hal itu sudah mulai mendapat angin segar bagi
masyarakat dan sudah mulai merasakan kegembiraannya warga, apalagi bagi masyarakat
yang termasuk katagori miskin namun namanya hilang timbul di tingkat kelurahan
dan Desa, mengingat pemerintah Kabupaten Bengkalis sudah mencanangkan program
raskin otonomi Daerah Bengkalis pada bulan Juni ini.
Kasubbag
Distribusi Perindustrian dan Perekonomian Kabupaten Bengkalis Azan Akbar, usai
mengadakan sosialisasi raskin menjawab media ini, sosialisasi ini di sambut
baik dan saya juga merasa cukup puas, dengan di buktikannya hujanan intruksi
dari satker raskin pegawai staf dari setiap kelurahan dan Desa kepada saya, ini
menunjukkan positif sosialisasi ini akan berjalan sesuai program raskin
oktonom, namun program raskin oktonom ini juga perlu kebijakan-kebijakan di
lapangan dari pemerintah di tingkat Kelurahan dan Desa, untuk mengkordinir
seluruh masyarakat Duri yang belum terdata, dulunya program raskin Nasional
saja, kita dari pemerintah Daerah tidak punya wewenang apa-apa untuk
mengaturnya.
Namun dengan
program Pemerintah Daerah Bengkalis Beras untuk masyarakat miskin (raskin
oktonom) bagi masyarakat yang dulunya hilang timbul nama mereka, menurut hasil
sosialisasi barusan yang kita dengar ada nama yang hilang juga timbul silih
berganti itu, nanti pada bulan juni 2013 ini Pemerintah Daerah sudah
mendistribusikan raskin oktonom untuk di realisasikan kepada masyarakat, hal
itu juga yang menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat kita, namun dengan
program ini sudah terjawab semuanya untuk sementara waktu,”ungkapnya lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
comments