Suara Buruh Nasional

Rabu, 03 Juli 2013

Pemko Tebingtinggi Diminta Bersinergi dengan PJTKI

>>Alfian Haris 
Tebingtinggi, SBN---Guna mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas, pihak pemerintah daerah khususnya Pemko Tebingtinggi diminta agar meningkatkan sinergi dalam memberikan apresiasi terhadap usaha-usaha resmi swasta yang bergerak dalam penyaluran/pengirimam Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri.

Pimpinan PJTKI PT Adhi Makmur Oenggoel Insani (AMOI) L Rius Hia (35) kepada wartawan, Senin (10/6) di kantornya di Jalan Sudirman Kota Tebingtinggi. Harus mengakui bahwa keberadaan TKI yang bekerja di luar negeri sudah banyak memberikan kontribusi devisa yang cukup besar bagi pemerintah dan negara, untuk itu diharapkan Pemko Tebingtinggi bersinergi dengan perusahaan penyaluran TKI resmi dan legal”, harapnya.
Menurutnya, keberadaan Perusahan Jasa Tenaga Kerja di Indonesia (PJTKI) pada umumnya, sudah banyak membantu serta memberikan peluang kerja bagi masyarakat usia angkatan kerja, terutama bagi TKI yang terampil untuk dipekerjakan di berbagai kilang (pabrik) industri di negara tentangga Malaysia, Jepang, Singapura dan lainnya.
Tidak sedikit dari mereka (para TKI) yang bekerja dengan system kontrak sambung selama 2 tahun disana sudah banyak yang berhasil secara gemilang. Sedangkan hasil yang mereka peroleh selama bekerja di luar negeri tersebut, sudah bisa digunakan untuk membantu keluarga, membangun rumah layak huni, melanjutkan pendidikan sekolah anak-anak hingga sampai ke jenjang perguruan tinggi bahkan hasilnya bisa juga membuka modal usaha di kampung halaman masing-masing.
Untuk itu diharapkan pada pemerintah daerah, terutama Pemko Tebingtinggi agar senantiasa lebih meningkatkan sinergi kepada kalangan pengusaha PJTKI legal yang bergerak dibidang penyediaan lapangan kerja khususnya dalam memberikan kemudahan, terutama terkait soal masalah pembuatan administrasi visa perizinan di kantor imigrasi serta pengurusan data administrasi lainnya, “itu semua berorientasi dan mengakses pada proses percepatan pembangunan, khususnya menyangkut pengurangan angka pengangguran dan pengentasan kemiskinan sejalan dalam membantu program pemerintah”, terang Hia seraya menyerukan kepada masyarakat yang ingin bekerja ke luar negeri agar mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja yang terampil dan memiliki skill/kemampuan.
Diinformasikan juga bahwa terhitung sejak Januari 2013, dengan adanya hasil Pemilu, perubahan peningkatan perekonomian serta suhu politik di Negara Malaysia mengalami kemajuan, fasilitas basic gaji perbulan di Malaysia kini sudah mencapai RM 900,00 sampai dengan 2.000,00 atau Rp 2,7 juta hingga Rp 5 juta perbulan, selain basic gaji yang memadai, para TKI juga mendapat berbagai fasilitas yang disediakan, seperti asrama (tempat tidur), transportasi/angkutan ke pabrik perusahaan dan ansuransi kecelakaan kerja, “Para TKI yang telah memiliki persyaratan lengkap akan diberangkatkan naik pesawat”,ujar L Rius Hia menjelaskan.
Menanggapi hal itu, terpisah Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM melalui Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Drs H Hasnuddin Siregar saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, pada prinsipnya, pihak Pemerintah Kota Tebingtinggi tetap memberikan dukungan kepada kalangan pengusaha yang bergerak dibidang usaha apapun. “Sepanjang para pengusaha memiliki motivasi konsekwensi yang jelas dalam membantu program pemerintah, khususnya terkait dalam hal pengentasan kemiskinan dan penaggulangan pengangguran, Pemko Tebingtinggi tetap memberikan motivasi positif sejalan dengan pelaksanaan visi dan misi Kota Tebingtinggi”, ujar Siregar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

comments