>>Alfian Haris
Tebing Tinggi,
SBN---Hanya berselang dua
hari saja dari penundaan Rapat paripurna yang dilakukan DPRD Kota
Tebingtinggi tentang Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)
Walikota Tahun Anggaran 2012, sudah dimulai atau di buka
kembali sidang peripurna tersebut , Kamis (16/5) di
ruang sidang DPRD Jalan Sutomo.
Ditundanya rapat itu karena DPRD belum dapat
membuat rekomendasi LKPJ sehubungan dengan setiap rapat dengar
pendapat para SKPD tidak berada ditempat alias keluar kota , dalam
rekomendasi DPRD terhadap LKPJ yang diserahkan kepada Walikota, ada
beberapa SKPD yang melaksanakan kinerjanya Tahun Anggaran 2012 mendapat
sorotan atau pantauan DPRD diakibatkan lemahnya pimpinan SKPD dalam
mengerjakan tupoksinya.
Dalam Rekomendasinya DPRD yang dibacakan oleh Wakidi, memberikan
saran – saran mengenai arah kebijakan Umum dan berharap Pemerintah
Kota dapat melakukan perbaikan dalam penyelenggaraan baik
pengelolaan keuangan agar kedepannya lebih baik lagi,diantara SKPD
yang menjadi sorotan DPRD yaitu Satpol PP diminta untuk lebih giat lagi dalam
menertibkan penyakit masyarakat, kafe-kafe yang keberadaanya meresahkan
masyarakat lingkunganya.
Selanjutnya, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) untuk
menempatkan para PNS sesuai dengan Kapasitasnya dalam mendudukan posisi
jabatan sesuai dengan tingkat kemampuanya, RSUD Kumpulan Pane DPRD
berharap para Pimpinan beserta jajaran medis untuk terus melakukan perbaikan
terhadap sektor pelayanan kesehatan terutama pasien dari masyarakat yang kurang
mampu, jangan ada lagi pembiaran cepat ditangani .
Dinas Perhubungan agar lebih baik lagi dalam mengelola Retribusi
parkir karena sebagai salah satu sumber PAD dngan
memperbaharui Peraturan Daerah (PERDA) yang mengatur tentang titik-titik
perparkiran, karena banyaknya pungutan retribusi parkir tidak masuk
ke kas daerah, juga pengelolan dan pemeliharaan marka jalan jangan
ada double budget.
Begitu juga dengan Dinas –dinas yang lain seperti dinas Pertanian
untuk mengakrifkan apa yang sudah dibuat apalagi yang menggunakan anggaran
Ratusan Juta rupiah yaiut Rumah Potong Hewan (RTH), Dinas
Pendapatan untuk mencari kepastian hukum (inkracht) terhadap
Pasar sakti ,agar jangan sampai revitalisasi pembangunan
telah dilaksanakan beralih tangan ke yang lain, demikian juga terhadap
dinas-dinas yang DPRD berharap kedepannya lebih baik lagi dengan perbaikan
– perbaikan yang pelaksanaan kinerjanya agak lemah.
Dalam sambutannya Walikota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengucapkan terima
kasih dan menyambut baik atas penyampaian pembahasan dalam memberikan
rekomendasi DPRD terhadap LKPJ dan sebagai masukan kepada Pemerintah Kota untuk
perbaikan kinerja penyelenggaraan pemerintah dalan pelayanan publik.
Walikota juga mengakui atas kelemahan dan kekurangan yang
pelaksanaan dalam kinerja para SKPD masih banyak yang belum sesuai
harapan seperti yang dikatakan DPRD sehingga kedepanya pemerintah
Kota lebih meningkatkan kinerjanya
Tampak hadir dalan rapat paripurna DPRD terhadap LKPJ Walikota yaitu
pera undur pimpinan muspida, para Kepala SKPD, Kadis, Kakan, Kabag Camat
dan Lurah sekota Tebing Tinggi, ketua Partai Politik, para Ketua
Ormas serta LSM maupun Tokoh Masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
comments